Dalam pemikirannya, Kierkegaard memaparkan bahwasannya dalam wilayah perjalanan hidup manusia mencakup 3 wilayah jalan hidup. Yang pertama adalah estetis, kemudian etis dan yang terakhir religius.

Yang Pertama adalah Wilayah Estetis

Wilayah ini adalah wilayah yang sangat mendasar, yang mana pemikiran dan pilihan manusia hanya memiliki pertimbangan dalam estetika saja. 

Sebagai contoh: seseorang dengan pakaian sederhana atau terlihat biasa akan diberi pelayanan yang biasa ketimbang seseorang dengan pakaian yang branded atau bahkan terlihat classy dan mewah.

Seperti halnya ketika seorang pria dengan pakaian biasa dan terlihat biasa-biasa saja akan diberi pelayanan yang biasa atau bahkan kurang baik ketika datang di toko *box namun berbeda dengan seorang pria dengan mengenakan pakaian branded dan kacamata gayanya yang mahal, dengan jeans yang bermerk akan dilayani dengan baik melebihi pria pertama.

Pola pikir yang sangat mendasar atau awwam seperti dalam wilayah estetis ini biasanya mementingkan cover sebuah benda ketimbang kualitasnya, maka dari itu banyak sekali yang tertipu dengan tampilan indah suatu barang yang pada aslinya barang itu cepat rusak/ musnah.

Iphone original dengan Iphone HDC pun pasti akan sangat jauh kualitasnya.